JATIM Trip: Selecta & Coban Rondo

Ada yang tau Selecta? Atau ada yang udah pernah ke Selecta?

Selecta atau disebut juga dengan Taman Selecta ini adalah salah satu objek wisata alam yang berada di Kota Malang. Objek wisata ini sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda atau tepatnya pada tahun 1930an.

Taman Selecta ini berlokasi di Jl. Raya Selecta 1, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Batu Malang, Jawa Timur.

Cuaca ditempat ini memang terbilang cukup panas, tapi udaranya lumayan dingin/sejuk karena tempat ini berada 1200meter diatas permukaan laut.

Untuk tiket masuk ke Taman Selecta ini dikenain harga IDR 25.000,00/orang. Harga tersebut berlaku untuk semua hari (Senin - Minggu & Holiday Season), quite affordable, right?


Berdiri di area seluas 18hektar, Taman Selecta ini terdiri dari 4 bagian utama, yaitu; Taman Rekreasi, Taman Bunga, Hotel, dan Restaurant.

Apa aja sih yang bisa kita lakuin di Taman Selecta ini?

Taman Selecta ini memberikan kita berbagai macam fasilitas yang bisa kita gunakan secara gratis ataupun berbayar. Ini dia fasilitas-fasilitas yang ada di Selecta;

Kolam Renang dan Waterpark. Ini nih salah satu fasilitas favorit di tempat wisata ini. Kolam Renang dan Waterpark ini bisa digunakan untuk anak-anak dan juga dewasa. Airnya sih katanya berasal dari mata air pegunungan yang segar. Untuk berenang di Kolam Renang atau bermain di Waterpark ini ngga dikenain biaya kok, a.k.a gratis.

Ohya buat kalian yang mau berenang tapi lupa bawa perlengkapannya, disini juga menyediakan penyewaan perlengkapan berenang loh..
Untuk celana renang pria, baju renang wanita, dan penyewaan handuk dikenakan harga IDR 10.000,00/item. Dan kalo mau nyewa ban dikenain harga IDR 5.000,00/ban.


Playground. Buat yang punya anak kecil atau adik-adik yang masih kecil dan suka mainan di playground, tenang tenang tempat wisata ini juga menyediakan tempat bermain anak a.k.a playground! Buat harga tiketnya sendiri berkisar dari IDR 5.000,00 s/d IDR 20.000,00.

Flying Fox. Ada yang suka main Flying Fox? Karna disini juga menyediakan fasilitas untuk bermain Flying Fox ini loh. Buat harga tiketnya dikenain harga IDR 20.000,00/orang.

Perahu Bebek. Kali aja ada yang suka bermain sembari olahraga, permainan Perahu Bebek ini jadi pilihan yang pas buat ngabisin waktu. Untuk harga tiketnya dikenain IDR 15.000,00/15menit.

Perahu Ayun (Kora-kora). Nah ini, satu-satunya fasilitas yang gue cobain hahaha. Kalo kalian pernah ke Dufan, pasti kalian tau permainan macam apa Perahu Ayun ini. Untuk tiketnya sendiri dikenain harga IDR 10.000,00/Orang. This is worth to try, Dorkies! ;D


Arena Berkuda. Buat yang suka berkuda.... atau naik kuda; disini juga menyediakan arena buat bermain kuda loh. Buat harga tiketnya sendiri dikenain harga IDR 10.000,00/Orang.

Sky Bike. Ada juga nih wahana baru ditempat ini; Sky Bike. Basically, wahana ini sejenis kaya Perahu Bebek, sama-sama harus dikayuh. Cuma bedanya Perahu Bebek di air, dan Sky Bike ini kaya di udara gitudeh. Gimana ya ngejelasinnya... Gitulah pokoknya. -_- Kalo mau nyobain permainan ini, kalian harus membeli tiket seharga IDR 20.000,00.

Taman Bunga. Nah ini nih, spot yang jadi favorit gue di Taman Selecta ini; yup, Taman Bunga-nya! Yaa sebenernya sih gue rada sebel juga sama spot ini, karena kita semua tau, dimana ada bunga pasti disana ada serangga. Dan gue bener-bener-bener-BENER benci banget sama serangga. Rrrrgh! >.< Jadi kaya "kubenci tuk mencinati" gitudeh. -_- Beside, Taman Bunga ini juga menjadi spot favorit orang-orang buat foto. Buat kalian yang suka foto (kaya Bunda, karna foto-foto berikut ini rata-rata ada Bunda-nya semua..-_-), kalian pasti suka tempat ini. So, here it is, Taman Selecta Malang..


 Gimana? Tertarik buat mengunjungi Taman Selecta? ;-)

❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁

Perjalanan kita menjelajahi tempat wisata di daerah kota Batu ngga berenti sampe situ aja Dorkies, karna selanjutnya kita mengunjungi salah satu Air Terjun yang juga terletak di kota Batu ini..

Yup, Air Terjun Coban Rondo!

Lokasinya berada di Desa Pandesari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Propinsi Jawa Timur. Lebih tepatnya, Dari Kota Batu kalian bisa nerusin perjalanan sekitar 12 kilometer. Sebelum sampe di Coban Rondo, kalian pasti ngelewatin jajaran warung-warung makan yang ada di tepi jalan raya Pujon-Batu. Nah, setelah ngelewatin warung-warung itu, kalian bakalan ngeliat persimpangan yang mudah ditemuin karena ada patung sapi di lokasi itu. Dari sini kalian tinggal menempuh kurang lebih 4km sampe nemuin pintu gerbang yang bertuliskan "Welcome To Wana Wisata Coban Rondo".
Buat yang pake GPS, ini dia titik koordinatnya : 7° 53' 5.86" S  112° 28' 38.28" E.


Untuk harga tiket masuk ke Air Terjun Coban Rondo ini terbilang murah, sekitar IDR 3.000,00 - IDR 4.000,00 /orang. Harga tiket parkirnya sendiri dikenakan IDR 3.000,00 untuk roda empat dan IDR 1.000,00 untuk roda dua. Sangat terjangkau sekali ya, Dorkies.

Air Terjun di Coban Rondo ini mempunyai ketinggian kurang lebih sekitar 84m. Airnya sendiri berasal dari sebuah sumber yang berada di Cemoro Dudo, kawasan lereng Gunung Kawi. Suhu rata-rata ditempat ini kurang lebih 22°C keatas.


#EhTauGaksih Air Terjun Coban Rondo ini ternyata memiliki legenda cerita sedih dibaliknya. Gini nih ceritanya...

Dahulu, ada sepasang muda-mudi yang baru saja melangsungkan pernikahan. Mereka dikenal dengan nama Dewi Anjarwati yang berasal dari Gunung Kawi, dan Raden Baron yang berasal dari Gunung Anjasmoro. Mereka berdua hidup bahagia seperti bunga yang sedang mekar; indah, dan harum.

Suatu hari, Dewi Anjarwati berkeinginan untuk menjenguk mertuanya di Gunung Anjasmoro, tetapi orangtua Dewi Anjarwati tidak mengizinkan keduanya bepergian dikarenakan usia pernikahan mereka baru 36 hari (Selapan). Menurut kepercayaan masyarakat Jawa, pasangan pengantin yang belum melalui masa Selapan ini tidak diperkenankan untuk bepergian jauh, jika tidak, sesuatu yang buruk akan menimpa mereka.

Akan tetapi, Dewi Anjarwati dan Raden Baron Kusumo mengabaikan perkataan orangtua Dewi Anjarwati dan tetap berangkat menuju Gunung Anjasmoro sambil menegaskan bahwa mereka siap menerima resiko apapun jika benar akan terjadi sesuatu yang buruk saat perjalanan nanti.

Di tengah perjalanan, rombongan mempelai bertemu dengan seseorang yang mengaku bernama Joko Lelono. Pria yang tidak diketahui asal-usulnya ini ternyata jatuh hati pada Dewi Anjarwati dan berusaha mengambil sang mempelai perempuan dari suami sahnya. Akibatnya, terjadilah perkelahian hebat antara Joko Lelono dan Raden Baron Kusumo. Keduanya saling mengadu ilmu dan ternyata mereka sama-sama kuat.

Lalu, Raden Baron Kusumo menyuruh para pembantunya lari dan menyelamatkan Dewi Anjarwati di suatu tempat yang disebut dengan Coban (Air Terjun). Setelah beberapa lama menunggu Raden Baron Kusumo, ternyata ia tak pernah datang.

Di sebuah batu yang terletak dibawah Air Terjun, Sang Putri merenungi nasibnya akibat melanggar nasehat orangtuanya. Dan, Air Terjun itupun akhirnya diberi nama Coban Rondo (Air Terjun Janda) hingga saat ini..


Gimana? Gimana? Penasaran kan sama tempat wisata alam Air Terjun Coban Rondo ini? Eits jangan salah, Coban Rondo ini sekarang masuk dalam kategori tempat wisata alam yang cukup terkenal loh untuk para wisatawan yang sedang berwisata ke Malang.. So, just take a visit! ;-)

❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁

Ohya! Jangan lupa juga buat ikutin keseruan kita di...

Atau bisa klik link ini -> Zivlogs: Selecta. See ya, Dorkies! xx





Related Posts :
JATIM Trip: Surabaya
JATIM Trip: Bromo
JATIM Trip: Blitar
JATIM Trip: Batu Secret Zoo & Museum Satwa
JATIM Trip: Museum Angkut
JATIM Trip: Selecta & Coban Rondo

JATIM Trip: JATIM Park - Museum Angkut

"Education is a very important aspect for the quality of life of human beings. For the sake of realizing humans that are able to survive in the era of globalization, development and various attempts to improve the quality of education in Indonesia continue to be spurred..."

Ada yang udah pernah ke Museum Angkut sebelumnya?

Well, Museum Angkut ini merupakan salah satu Museum yang terletak di Malang, lebih tepatnya berada di Jl. Terusan Sultan Agung No. 2 Kota Wisata Batu - Jawa Timur Indonesia 65314. Buat informasi lebih lanjut, bisa langsung aja cek websitenya di www.museumangkut.com atau bisa menghubungi 0341-595007.

Ohya, untuk harga tiket masuknya sendiri dikenain harga; Weekday IDR 60.000 dan Weekend IDR 80.000. Yaa harganya beda jauh lahya sama harga museum-museum pada umumnya. But trust me, this place is worth the prices. ;-)

Untuk jam bukanya sendiri, Museum Angkut ini buka dari jam 12.00 WIB sampe jam 20.00 WIB. Karna disini selain ngeliat-liat alat transportasi, kalian juga bisa ngeliat berbagai pertunjukan yang diadain dari jam 13.00 sampe 19.45. Seru banget kan? Sayang aja gue cuma bisa ngeliat pertunjukan yang terakhir, karna masuknya juga udah jam setengah 7an..

By the way, sekarang ini semua tempat jadi lebih dekat dan mudah rasanya dengan adanya berbagai transportasi. Alur perdagangan dan perekonomian-pun menjadi lebih luas dengan memanfaatkan berbagai alat angkut, mulai dari alat angkut udara, angkutan darat, dan angkutan air yang terus mengalami perkembangan.

Nah, Museum Angkut yang didiirikan pada tanggal 9 Maret 2014 dengan luas area sekitar 3,8 hektar ini berisi perkembangan berbagai macam alat angkut dari seluruh penjuru dunia, mulai dari yang tradisional sampai yang modern, yang tidak bermesin hingga yang bermesin.


Selain mendapatkan informasi mengenai perkembangan transportasi dunia, buat kalian yang hobi foto juga bisa memuaskan hobi kalian di tempat wisata ini. Berbagai landmark buatan yang ada tentunya bisa menjadi latar foto yang menarik. Ehiya buat yang bawa kamera sejenis SLR / DSLR / Mirrorless / Action Cam / Handycam / Polaroid atau apapun sejenisnya (kecuali kamera Handphone), bakalan dikenain lagi biaya tiket kamera seharga IDR 30.000.

Anyway, Zona apa ajasih yang ada di dalam Museum Angkut ini?

Zona Edukasi
Zona ini cocok sekali buat dikunjungin bersama adik-adik kita. Disini kita akan mendapatkan informasi tentang sejarah perkembangan transportasi dengan cara yang menyenangkan!


Zona Sunda Kelapa dan Batavia
Nah di Zona ini ada berbagai kendaraan atau transportasi nusantara di masa lalu yang bisa kalian liat. Terdapat pula replika pelabuhan Sunda Kelapa lengkap dengan miniatur kapal yang dibuat semirip mungkin dengan aslinya. Sejarah perkembangan Sunda Kelapa dan Batavia tentunya ngga lepas dari pemerintahan Hindia-Belanda. Disini juga kalian bisa ngeliat replika toko-toko dengan bahasa Belanda.


Zona Jepang
Siapa yang meragukan Jepang dan teknologinya? Negara ini dikenal sebagai salah satu negara dengan perkembangan teknologi terbaik di dunia. Di zona ini, kalian bisa ngeliat koleksi transportasi pabrikan Jepang; mulai dari Honda, Suzuki, Kawasaki dan masih banyak lagi.


Zona Uni Eropa
Eropa sebagai benua yang dipenuhi dengan negara-negara maju ini juga mampu bersaing di teknologi transportasi dunia. Zona Eropa sendiri dibagi menjadi beberapa area yaitu; Inggris, Jerman, Italia dan Perancis. Keempat negara ini dianggap sudah cukup mampu mewakili negara-negara maju dari benua ini.


Di area Inggris, tak hanya melihat koleksi mobil produksi Inggris dan juga mobil kuno yang digunakan oleh Ratu Elizabeth II, kalian juga bisa bermain di taman bunga yang berada di depan replika Buckingham Palace. Selain itu, kalian juga bisa berfoto bersama patung Sang Ratu yang sedang duduk di singgasananya..


Zona Gangster & Broadway
Zona ini juga ngga kalah menarik dibanding zona-zona yang lain. Kalian bakalan diajak masuk ke dalam dunia Gangster dan Broadway yang hits di tahun 1970an. Suasana di zona ini diatur sedemikian rupa sehingga kalian seperti berada di kota yang sama dengan Al Capone, salah satu gangster ternama pada zamannya..


Zona Hollywood
Zona Hollywood ini bisa dibilang menjadi salah satu zona favorit yang ada di Museum Angkut ini. Disini, kalian bisa ngeliat berbagai transportasi yang ada di film-film Hollywood seperti Batmobile, mobil Scooby Doo, dan masih banyak lagi mobil-mobil yang lainnya.


Buat gambaran lebih lengkapnya bisa langsung aja nonton Vlog kita di -> Zivlogs: JATIM Park! .

Jangan lupa subscribe yaa buat ngeliat keseruan kita yang lainnya! ;-D

Apalagi yang menarik di Museum Angkut ini?

Selain mendapat pengetahuan dan informasi sembari ngeliat koleksi-koleksi yang ada di dalam Museum Angkut ini, kita juga bisa ngeliat berbagai pertunjukan seperti; China Town & Batavia Show, Welcome To Gangster Town, Parade Museum Angkut+ Movie Star Studio (khusus Weekend & Holiday Season), dan Three Elements Show.

Selain itu, di area Museum Angkut ini, kita bisa masuk Museum D'Topeng. Tapi buat masuk ke Museum D'Topeng ini, dikenain tiket masuk sebesar; Weekday IDR 70.000 dan Weekend IDR 90.000 (sudah termasuk tiket masuk Museum Angkut, jadi kaya tiket terusan gituloh..). Museum D'Topeng ini menyimpan lebih dari 2.000 koleksi topeng dari seluruh penjuru Nusantara. Selain topeng, museum ini juga memamerkan koleksi benda-benda antik seperti keramik, wayang, dan Al-Quran kuno yang masih terbuat dari kulit binatang.

Selain museum D'Topeng, di area museum Angkut ini juga terdapar Pasar Apung. Kenapa disebut Pasar Apung? Karena suasananya mirip dengan pasar yang ada di Kalimantan, yaitu proses jual-belinya dilakukan di atas perahu yang mengapung. Pasar Apung ini menyajikan aneka kuliner khas nusantara; mulai dari gudeg, nasi timbel, gado-gado, bakso, rujak cingur, pempek, dan masih banyak lagi yang lainnya..


Gimana? Gimana? Penasaran kan sama keseruan-keseruan yang ada di Museum Angkut ini? Makanya buat kalian yang belum pernah ke Museum Angkut, kalo lagi main-main ke daerah Malang, terutama Kota Batu, sangat disarankan buat mampir ke Museum Angkut ini. Dijamin kalian bakalan ngerasa heitzzz banget kalo update dan upload foto-foto kalian yang lagi di Museum Angkut ini ke semua akun sosial kalian hihihi.

See ya on the next posts, Dorkies! xx




Related Posts :
JATIM Trip: Surabaya
JATIM Trip: Bromo
JATIM Trip: Blitar
JATIM Trip: Batu Secret Zoo & Museum Satwa
JATIM Trip: Museum Angkut
JATIM Trip: Selecta & Coban Rondo